sarkub.com
Dalam dunia pesantren di tanah air ini, kita sering menjumpai
pemandangan di mana para santri saling berebut untuk bisa menghabiskan
kopi atau teh dari cangkir sisa gurunya. Fenomena itu lebih dikenal
sebagai ngalap berkah. Ngalap berkah adalah salah satu nilai yang
diajarkan dalam agama Islam dan bukanlah hal baru, sebab generasi
sahabat dan para salaf telah meneladankan tradisi tersebut.
Telah kita ketahui bersama dalam kitab-kitab sirah nabawiyah
bagaimana para sahabat berebut untuk mendapatkan tetesan wudhu Baginda
Nabi SAW. Beliau SAW tak sekalipun melarang perbuatan itu. Berkah itu
sesungguhnya ada, dan bisa diraih lewat perantara orang-orang yang
sangat dekat dengan Allah SWT.
Secara harfiah, berkah bermakna bertambah atau berkembang. Sedangkan
dalam terminologi bahasa berkah berarti bertambahnya kebaikan. Jadi
ngalap berkah atau tabarruk adalah mengharap tambahan kebaikan dari
Allah SWT dengan perantara ruang, waktu, makhluk hidup dan bahkan benda
mati.
TABARRUK RASULULLAH dengan tempat mulia